Dortmund – Barcelona harus menelan kekalahan 1-3 dari Borussia Dortmund dalam leg kedua perempat final Liga Champions di Signal Iduna Park, Rabu (16/4/2025) dini hari WIB. Namun, hasil tersebut tetap cukup untuk membawa tim asal Catalunya melaju ke semifinal dengan keunggulan agregat 5-3.
Barcelona datang ke markas Dortmund dengan modal kemenangan telak 4-0 pada leg pertama. Namun, tekanan tinggi dan permainan agresif dari tim tuan rumah membuat Blaugrana kesulitan mengembangkan permainan, terutama di babak pertama.
Dortmund membuka skor lebih dulu pada menit ke-11 melalui penalti Serhou Guirassy, menyusul pelanggaran Wojciech Szczesny terhadap Pascal Gross. Skor 1-0 bertahan hingga jeda.
Guirassy kembali mencetak gol kedua pada menit ke-49 lewat sundulan hasil sepak pojok. Harapan Dortmund untuk mengejar agregat semakin terbuka ketika Ramy Bensebaini mencetak gol bunuh diri pada menit ke-54, memperkecil ketertinggalan Barcelona menjadi 1-2 di laga ini.
Namun, Barcelona tetap tenang. Pelatih Hansi Flick melakukan sejumlah penyesuaian yang membuat permainan tim menjadi lebih rapi dalam bertahan dan lebih sabar dalam membangun serangan.
Dortmund kembali memperbesar keunggulan menjadi 3-1 pada menit ke-76. Guirassy mencetak hat-trick usai memanfaatkan bola liar hasil sapuan kurang sempurna dari Ronald Araujo.
Meski kalah di laga ini, Barcelona tetap unggul secara agregat 5-3 dan memastikan tempat di babak semifinal. Bagi Dortmund, kemenangan ini tetap terasa pahit karena tak mampu menutup defisit leg pertama.
“Dortmund memberikan tekanan besar sepanjang pertandingan, dan kami tidak memulai laga dengan baik,” ujar Hansi Flick seusai laga. “Namun, para pemain menunjukkan ketenangan dan kedewasaan untuk mengelola situasi.”
Kekalahan ini menjadi yang pertama bagi Barcelona dalam 25 laga terakhir di semua kompetisi, sejak tumbang 1-2 dari Atletico Madrid pada 21 Desember 2024.
Bagi Serhou Guirassy, pertandingan ini menjadi malam bersejarah. Ia menjadi pemain keempat Dortmund yang mencetak hat-trick di Liga Champions, mengikuti jejak Robert Lewandowski, Pierre-Emerick Aubameyang, dan Karim Adeyemi. Torehan tiga golnya juga menjadi hat-trick pertama di babak perempat final Liga Champions sejak Karim Benzema (Real Madrid) pada musim 2021/2022.
Guirassy kini telah mengoleksi 15 gol dalam 18 laga Liga Champions—catatan yang hanya kalah dari Erling Haaland (21) di tahap karier yang sama. Ia juga memecahkan rekor klub sebagai pencetak gol terbanyak Dortmund dalam satu musim Liga Champions dengan 13 gol.
Barcelona kini menanti lawan di babak semifinal, sementara Borussia Dortmund harus mengakhiri langkah mereka di Eropa musim ini, meski tetap mendapat tepuk tangan atas perlawanan sengit yang mereka tampilkan.