Madrid – Penyerang Liverpool asal Portugal, Diogo Jota (28), dan adiknya meninggal dalam kecelakaan mobil tragis di wilayah barat laut Spanyol, Kamis (3/7/2025) waktu setempat.
Menurut keterangan pihak kepolisian Spanyol, mobil Lamborghini yang dikendarai Jota mengalami pecah ban saat mendahului kendaraan lain, sebelum akhirnya keluar jalur dan terbakar di dekat kota Zamora. Kecelakaan terjadi sekitar pukul 00.30 waktu setempat (22.30 GMT).
Jota dan adiknya yang juga seorang pesepak bola profesional di klub divisi dua Portugal, Penafiel, dinyatakan meninggal di tempat. Keduanya baru saja menghadiri sebuah acara keluarga usai Jota menikahi pasangan hidupnya pada akhir Juni lalu. Jota meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak.
“Inilah kenyataan pahit yang tak masuk akal. Kita baru saja bersama di tim nasional. Kamu baru saja menikah,” tulis Cristiano Ronaldo dalam unggahan emosional di platform X.
Liverpool dan Portugal Berduka
Kabar duka ini mendatangkan kesedihan mendalam oleh Liverpool FC, klub yang dibela Jota sejak 2020. Dalam pernyataannya, Liverpool menyebut pihak klub “sangat terpukul” dan para pendukung mulai berdatangan ke Stadion Anfield untuk meletakkan bunga dan mengenang sang penyerang.
Selama berseragam Liverpool, Jota mencetak 65 gol dalam 182 penampilan di semua kompetisi. Ia juga turut membantu klub meraih sejumlah gelar, termasuk Liga Inggris 2025, Piala FA 2022, serta Piala Liga (Carabao Cup) 2022 dan 2024.
“Diogo adalah sosok yang dicintai oleh rekan-rekan setim, penggemar, dan semua orang yang bekerja dengannya. Kami kehilangan pribadi yang luar biasa,” tulis Liverpool.
Federasi Sepak Bola Portugal (FPF) turut menyampaikan belasungkawa mendalam dan menyebut kepergian Jota dan adiknya sebagai “kehilangan yang tak tergantikan bagi sepak bola Portugal.”
UEFA pun menjadwalkan mengheningkan cipta selama satu menit di seluruh pertandingan Women’s Euro yang berlangsung di Swiss pada Kamis dan Jumat.
Perdana Menteri Portugal, Luis Montenegro, turut mengungkapkan kesedihan. “Kematian Jota dan adiknya adalah kabar duka yang mendalam dan tak terduga. Saya menyampaikan belasungkawa yang paling tulus kepada keluarga mereka,” ujarnya lewat akun X.
Karier yang Cemerlang
Lahir di Porto dan tumbuh di kota kecil Gondomar, Jota memulai karier profesionalnya di Paços de Ferreira. Ia kemudian bergabung dengan Wolverhampton Wanderers pada 2017, sebelum dilirik Jurgen Klopp untuk bergabung ke Liverpool tiga tahun kemudian.
Pacos de Ferreira mengenang Jota sebagai “atlet bermental juara” yang namanya sudah menjadi bagian dari sejarah klub. Sementara Wolverhampton menyebut Jota sebagai sosok yang “dikenang dan dicintai.”
Untuk tim nasional Portugal, Jota telah tampil sebanyak 49 kali dan menjadi bagian dari skuad yang dua kali menjuarai UEFA Nations League.
“Saya hanyalah anak kecil dari Gondomar yang memiliki mimpi. Menjuarai Liga Inggris adalah pencapaian yang akan saya kenang seumur hidup,” kata Jota dalam wawancara di situs resmi Liverpool beberapa waktu lalu.
Kini, dunia sepak bola harus merelakan kepergian mendadak sang bintang — seorang suami, ayah, dan pahlawan bagi banyak penggemar.