Menu

Mode Gelap
Kejagung Tetapkan Nadiem Makarim Tersangka Korupsi Laptop Chromebook Gempa Dahsyat di Afghanistan Tewaskan Lebih dari 800 Orang Sejumlah Politisi Nasdem, PAN, dan Golkar Dicopot dari DPR Usai Demo Besar Taylor Swift dan Travis Kelce Umumkan Tunangan Siapa Anggota DPR yang Usulkan Gerbong Khusus Perokok? KAI Tegas Tolak Terkontaminasi Radioaktif, Kemendag Hentikan Ekspor Udang Indonesia ke AS

Entertainment

Mission: Impossible – The Final Reckoning Tembus USD 500 Juta

badge-check


					Mission: Impossible – The Final Reckoning Tembus USD 500 Juta Perbesar

JakartaMission: Impossible – The Final Reckoning terus mencetak pencapaian luar biasa, kini resmi melampaui pendapatan USD 500 juta secara global. Film live-action How to Train Your Dragon garapan Universal juga mencuri perhatian penonton. Film ini berhasil merajai box office akhir pekan dengan debut tiga hari terbaik sepanjang sejarah waralabanya.

Di pasar domestik Amerika Utara, The Final Reckoning menambahkan USD 10,3 juta pada akhir pekan keempat penayangannya. Dengan tambahan tersebut, total pendapatan domestiknya mencapai USD 166,3 juta. Tambahan USD 21 juta dari pasar internasional pekan ini turut mendorong pendapatan global film ini menjadi USD 506,8 juta (± Rp8,26 triliun) —lebih tinggi dari capaian Mission: Impossible – Dead Reckoning tahun lalu.

Sebagai perbandingan, Dead Reckoning meraih USD 6,6 juta di akhir pekan keempatnya dan mengakhiri perjalanan domestiknya di angka USD 172,6 juta. Total globalnya kini mencapai USD 565,7 juta (± Rp9,22 triliun). Angka ini hampir pasti akan segera dilampaui oleh The Final Reckoning dalam waktu dekat.

Yang menarik, performa The Final Reckoning di layar IMAX menunjukkan tren positif, dengan USD 73,3 juta berasal dari format premium tersebut. Namun, angka ini mungkin tidak akan bertambah signifikan karena banyak layar IMAX kini beralih ke How to Train Your Dragon.

Secara keseluruhan, film terbaru Ethan Hunt ini telah melampaui pendapatan film pertama Mission: Impossible dan Mission: Impossible III. Dengan tren saat ini, kemungkinan besar film ini juga akan menyalip Mission: Impossible 2.

Tantangan Finansial dan Persaingan Mendatang

Capaian ini memang tergolong mengesankan. Namun, analis industri menilai bahwa angka 600 juta dolar AS belum cukup untuk menjadikan The Final Reckoning benar-benar menguntungkan secara finansial. Hal ini disebabkan oleh biaya produksi film yang sangat besar, diperkirakan mencapai 400 juta dolar AS. Angka tersebut menjadikan film ini salah satu yang termahal dalam sejarah perfilman.

Dalam beberapa minggu ke depan, film ini masih akan menghadapi tantangan baru. Film horor 28 Years Later akan tayang pada akhir pekan depan, begitu pula dengan M3GAN 2.0 dan film olahraga F1 pada 27 Juni. Ketiga film tersebut kemungkinan menyasar audiens yang sama dengan Mission: Impossible.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Terlambat Produksi Mainan “KPop Demon Hunters”, Mattel dan Hasbro Kehilangan Momen Liburan

23 Oktober 2025 - 08:14 WIB

Mainan “KPop Demon Hunters” dari Mattel dan Hasbro baru rilis setelah musim liburan, Netflix buka peluang baru dari lisensi merchandise.

Liam Gallagher Sambut Kelahiran Cucu Pertama

12 Oktober 2025 - 07:39 WIB

Liam Gallagher resmi menjadi kakek usai putrinya, Molly Moorish-Gallagher, melahirkan cucu laki-laki bernama Rudy pada Sabtu (11/10).

Nirvana Menang Lagi, Hakim AS Tolak Gugatan “Bayi Nevermind”

5 Oktober 2025 - 10:33 WIB

Hakim AS kembali menolak gugatan Spencer Elden terhadap Nirvana terkait foto bayi di sampul album Nevermind, sebut bukan pornografi anak.

Lagu “Actually Romantic”: Balasan Taylor Swift untuk Charli XCX?

5 Oktober 2025 - 09:25 WIB

Taylor Swift sebut lagu Actually Romantic sebagai surat cinta untuk seseorang yang membencinya, picu spekulasi soal sindiran untuk Charli XCX.

Taylor Swift Rilis Album Ke-12 The Life of a Showgirl

4 Oktober 2025 - 09:06 WIB

Taylor Swift merilis album ke-12 The Life of a Showgirl dengan promosi global, dari pesta bioskop hingga pop-up di New York dan Los Angeles.
Trending di Entertainment