Menu

Mode Gelap
Kejagung Tetapkan Nadiem Makarim Tersangka Korupsi Laptop Chromebook Gempa Dahsyat di Afghanistan Tewaskan Lebih dari 800 Orang Sejumlah Politisi Nasdem, PAN, dan Golkar Dicopot dari DPR Usai Demo Besar Taylor Swift dan Travis Kelce Umumkan Tunangan Siapa Anggota DPR yang Usulkan Gerbong Khusus Perokok? KAI Tegas Tolak Terkontaminasi Radioaktif, Kemendag Hentikan Ekspor Udang Indonesia ke AS

News

Perpisahan KBB KKN UNAIR Surabaya di Desa Gladag Penuh Keakraban

badge-check


					Oplus_16908288 Perbesar

Oplus_16908288

Banyuwangi – Suasana hangat dan penuh kekeluargaan mewarnai acara perpisahan Komunitas Belajar Bersama (KBB) yang digelar mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya di Balai Desa Gladag, Kecamatan Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi.

Acara yang berlangsung pada Sabtu malam tersebut (02/08/2025) menjadi penutup rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat yang telah berjalan selama lebih dari satu bulan di desa setempat.

Mahasiswa KKN Unair duduk lesehan bersama perangkat desa, pemuda, tokoh masyarakat, dan warga sekitar. Mereka berbagi cerita, kesan, serta pengalaman selama menjalankan program yang berfokus pada pendidikan, sosial, dan pemberdayaan masyarakat.

Koordinator KKN Unair, Rahmat dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas dukungan penuh warga Desa Gladag selama program berlangsung. “Terima kasih atas dukungan masyarakat yang sudah Wellcome. Kami merasa sangat diterima dengan baik di sini,” ungkapnya.

“Semoga program KBB yang telah kami jalankan bisa memberi manfaat nyata, khususnya dalam membangun budaya belajar di masyarakat. Kami berharap semangat ini terus berlanjut meskipun kami sudah kembali ke kampus,” ujarnya.

Apresiasi tinggi juga disampaikan oleh Kepala Desa Gladag, A. Chaidir Sidqi, S.Sos., yang hadir langsung dalam acara tersebut. Menurutnya, kehadiran mahasiswa KKN Unair memberi warna baru bagi desa, terutama dalam meningkatkan semangat belajar di kalangan generasi muda.

“Kami bangga dan berterima kasih kepada adik-adik mahasiswa Unair. Program KBB yang mereka jalankan sangat membantu dan memberi motivasi baru bagi warga Gladag, khususnya anak-anak dan remaja. Semoga kerja sama seperti ini bisa terus berlanjut di masa mendatang,” tutur Chaidir.

Ia menambahkan, pemerintah desa selalu terbuka untuk berkolaborasi dengan perguruan tinggi dalam program pemberdayaan masyarakat. “Silaturahmi ini jangan sampai putus. Desa Gladag siap menjadi mitra bagi mahasiswa yang ingin berkontribusi dalam pembangunan desa,” tegasnya.

Acara perpisahan ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah sederhana. Momen ini sekaligus menjadi simbol eratnya hubungan kekeluargaan yang terjalin antara mahasiswa Unair dan masyarakat Desa Gladag.

Meski program KKN telah usai, ikatan kebersamaan yang terbentuk diharapkan tetap terjaga, dan semangat belajar bersama terus tumbuh di lingkungan desa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Presiden Prabowo Setujui Pembentukan Dirjen Pesantren, Babak Baru Perhatian Negara untuk Dunia Santri

24 Oktober 2025 - 09:27 WIB

Pesantren Menyapa Dunia Digital: Kolaborasi Ilmu, Teknologi, dan Akhlak

22 Oktober 2025 - 15:08 WIB

Lomba FASI Banyuwangi 2025 Resmi Dibuka, Ratusan Siswa SD Ikuti MTQ dan Pildacil

16 Oktober 2025 - 12:38 WIB

Ratusan siswa SD dari berbagai kecamatan di Banyuwangi ikut Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) 2025 di GOR dan SMPN 1 Giri Banyuwangi.

Senyum Mekar 46 Warga Desa Gladag saat Terima BLT-DD Triwulan IV  

8 Oktober 2025 - 21:09 WIB

TP PKK Rogojampi Gelar Sosialisasi Dampak Nikah Siri di Desa Gladag

8 Oktober 2025 - 12:44 WIB

Trending di News