Elmedia – Laga Derby London antara Arsenal vs Chelsea dalam lanjutan Liga Inggris di Emirates Stadium pada Minggu (16/3/2025) pukul 20.30 WIB, memiliki dampak penting untuk kedua tim.
The Gunners membawa misi penting untuk mengamankan posisi runner-up setelah selisih poinnya cukup jauh dengan sang pemuncak klasmen, Liverpool.
Sementara The Blues juga akan bekerja keras untuk bisa membawa pulang poin guna menjaga peluangnya di posisi empat besar atau jatah terakhir Liga Champion.
Laga ini pun diprediksi akan berlangsung sengit. Namun, berdasarkan Analyst Opta, Arsenal punya kans menang 52,2 persen, jauh dibanding kepemilikan Chelsea yang hanya menyentuh 23,6 persen.
Mengapa sejauh itu?
Hal ini berdasarkan performa kedua tim dalam 6 kali pertemuan terakhir, diaman Meriam London tercatat belum terkalahkan saat melawan Chelsea. Yakni 4 kali menang dan 2 kali imbang.
Catatan itu menjadi rekor terpanjang mereka tanpa kekalahan liga melawan Chelsea sejak rekor 19 kali kekalahan antara tahun 1995 hingga 2005.
Sementara Chelsea telah kalah dalam dua pertandingan tandang ke Emirates, termasuk hasil 5-0 pada musim lalu. The Blues kalah berturut-turut dalam 3 pertandingan melawan Arsenal terjadi pada tahun 2001 hingga 2003.
Di awal musim, Arteta melihat Chelsea sebagai tim penantang gelar juara Liga Inggris. Chelsea punya kedalaman skuad yang mumpuni dengan harga pasar yang mahal, serta didukung dengan kepelatihan Enzo Maresca.
Benar saja, Chelsea sempat menjaga jarak dengan Liverpool hanya 2 poin saja pada bulan Desember 2024. Hasilnya, The Blues Terseok ke peringkat 4 klasemen Liga Inggris saat ini.
“Sejak saya menyaksikan mereka bermain di pramusim, memahami cara kerja Enzo (Maresca), dan bakat yang mereka miliki dalam skuad, mereka merupakan pesaing untuk menang sejak awal,” beber Arteta dikutip dari BBC.
“Mereka punya banyak hal di sana. Saat semua menyatu dan mereka menemukan koneksi, energi, dan konsistensi, saya rasa mereka bisa bersaing dengan tim mana pun,” tambahnya.
Dua hal yang menjadi sorotan dalam permasalahan Chelsea saat ini ada di lini depan dan pertahanan mereka. Meskipun dua laga terakhir meraih kemenangan 4-0 dari Southampon dan 1-0 dari Leicester.
Cole Palmer kehilangan sentuhan terbaiknya. Untuk pertama kali dalam kariernya, Palmer gagal menghasilkan gol dari titik putih penalti di Liga Inggris. Catatan tanpa golnya menjadi lebih panjang pasca-kegagalan saat melawan Leicester itu, yakni menjadi 7 pertandingan.
Di sisi lain, BBC menilai rentetan negatif sejak Desember lalu berakar dari rapuhnya lini pertahanan anak asuh Enzo Maresca. Banyak ruang yang mudah diekspose sehingga mereka kebobolan.
Meskipun begitu, Arteta tidak melihat dari segi kelemahan yang dimiliki Chelsea. Dia tetap suka dengan cara bermain The Blues yang di era Enzo Maresca, jelas dan terstruktur.
“Dia sangat jelas tentang apa yang ingin dia lakukan. Dia sangat jelas tentang apa yang dia inginkan dan bagaimana dia melakukannya,” beber Arteta.
“Saya sangat menyukai cara timnya bermain,” jelasnya.
Laga yang menarik dinantikan, Arsenal meskipun peluang juara musim ini terus mengecil dibandingkan Liverpool, kemenangan atas Chelsea setidaknya bisa memastikan The Gunners bertahan di zona Liga Champions.
Karena peta persaingan 5 besar, terkecuali Liverpool, saat ini cukup ketat.
Prediksi Skor Arsenal vs Chelsea : 2-0
(opo/yo)