Menu

Mode Gelap
Dua Terduga Pelaku Penembakan WN Australia di Bali Ditangkap Amerika Serikat Ancam Terbitkan 36 Travel Ban Baru Israel Serang Fasilitas Nuklir Iran Air India Jatuh: Lebih dari 240 Tewas, Satu Penumpang Selamat Ayah Farel Prayoga Ditangkap Polisi karena Judi Online! Penembakan di Sekolah Austria Tewaskan 10 Orang, Pelaku Bunuh Diri

Internasional

Serangan Besar Rusia Guncang Kyiv, 15 Tewas Ratusan Terluka

badge-check


					Cahaya terang yang berasal dari ledakan sebuah drone di Kyiv, Ukraina, pada 17 Juni 2025. (foto: REUTERS/Gleb Garanich) Perbesar

Cahaya terang yang berasal dari ledakan sebuah drone di Kyiv, Ukraina, pada 17 Juni 2025. (foto: REUTERS/Gleb Garanich)

Kyiv – Rusia melancarkan salah satu serangan paling mematikan sejak awal invasi dengan menembakkan ratusan drone dan puluhan rudal ke wilayah Ukraina pada Selasa (17/6/2025), menghantam puluhan target sipil di Kyiv, termasuk sebuah blok apartemen besar. Sedikitnya 15 orang dilaporkan tewas dan hampir seratus lainnya mengalami luka-luka.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menyebut lebih dari 440 drone dan 32 rudal mengarah ke Ukraina dalam serangan semalam. Ia menggambarkan kehancuran di ibu kota sebagai “salah satu yang paling mengerikan” sejak perang dimulai.

“Serangan semacam ini adalah terorisme murni. Dunia—Amerika Serikat dan Eropa—harus bereaksi sebagaimana masyarakat beradab merespons teroris. Putin melakukan ini karena merasa bisa,” ujar Zelenskiy dalam pernyataannya.

Apartemen 9 Lantai Hancur Rata Tanah

Salah satu serangan paling fatal terjadi di distrik Solomianskyi, Kyiv, saat sebuah rudal balistik menghantam blok apartemen sembilan lantai. Sebagian bangunan runtuh menjadi puing-puing.

Petugas penyelamat terus menyisir reruntuhan untuk mencari korban selamat. Api yang berkobar berhasil dipadamkan, dan seorang wanita lansia terlihat dievakuasi menggunakan tandu dari jendela lantai atas dengan bantuan crane.

“Saya belum pernah melihat yang seperti ini. Ngeri sekali. Lansia, anak-anak… semua penuh luka. Sampai kapan kami, orang biasa, harus tersiksa seperti ini?” kata Viktoriia Vovchenko (57), warga sekitar.

Korban Warga AS Turut Tewas

Menteri Dalam Negeri Ihor Klymenko menyebutkan, dari 15 korban tewas, 14 di antaranya berada di Kyiv dan satu lainnya di Odesa. Seorang pria warga negara Amerika Serikat berusia 62 tahun termasuk di antara yang tewas akibat serpihan rudal.

Serangan juga menyebabkan kerusakan pada sekolah, fasilitas infrastruktur vital, dan permukiman warga di Kyiv, wilayah sekitarnya, serta kota Chernihiv di utara.

Ukraina Balas Serangan dengan Drone

Ukraina juga melakukan serangan balasan dengan meluncurkan drone ke wilayah Rusia, termasuk ke wilayah Moskow. Namun, menurut Kementerian Pertahanan Rusia, mereka berhasil menembak jatuh 147 drone Ukraina tanpa kerusakan besar di wilayah sipil.

Serangan terbaru ini terjadi di tengah kebuntuan diplomatik. Dua putaran perundingan damai di Istanbul gagal menghasilkan kesepakatan, sementara Rusia terus menekan Ukraina di timur dan membuka front baru di wilayah Sumy, timur laut Ukraina.

Perubahan Sikap AS dan G7

Presiden Zelenskiy menghadiri pertemuan puncak G7 di Kanada untuk menggalang dukungan sanksi tambahan terhadap Rusia dan bantuan militer baru. Namun, rencananya untuk bertemu Presiden AS Donald Trump gagal karena Trump meninggalkan KTT lebih awal menyusul eskalasi konflik di Timur Tengah.

Trump, yang kini lebih condong kepada pendekatan kompromistis terhadap Rusia, menyerukan penghentian perang, tetapi menolak memperketat sanksi terhadap Moskow. Dalam KTT tersebut, ia bahkan menyerukan agar Rusia kembali diundang ke G7, setelah dikeluarkan tahun 2014 akibat pencaplokan Krimea.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Brad Lander, Calon Wali Kota New York ditangkap Petugas Imigrasi

18 Juni 2025 - 11:03 WIB

Calon wali kota New York dari Partai Demokrat, Brad Lander, ditangkap petugas imigrasi AS. Gubernur New York turun tangan.

Hadapi Ancaman China, Taiwan Jalin Kerja Sama dengan Pemasok Drone Ukraina

18 Juni 2025 - 09:12 WIB

Taiwan jalin kerja sama dengan Auterion, pengembang software drone dari AS dan Jerman, untuk perkuat pertahanan dari ancaman China.

Tank Israel Tewaskan 51 Warga Gaza yang Antri Bantuan

18 Juni 2025 - 08:00 WIB

Tank Israel tembak kerumunan warga yang antri bantuan di Gaza selatan. Sedikitnya 51 orang tewas, puluhan luka-luka.

Kronologi Penembakan Politikus Demokrat, Pelaku Nyamar Jadi Polisi

17 Juni 2025 - 12:06 WIB

Penembakan politikus Partai Demokrat di Minnesota tewaskan Melissa Hortman dan suaminya, Senator John Hoffman dan istri terluka parah.

Israel dan Iran Saling Balas Serangan Udara, Trump Desak Warga Tinggalkan Teheran

17 Juni 2025 - 11:00 WIB

Trump minta warga tinggalkan Teheran usai lima hari serangan antara Iran dan Israel. Negosiasi damai tertunda, korban sipil terus bertambah.
Trending di Internasional