Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) resmi mengumumkan pembukaan pendaftaran sekolah kedinasan tahun anggaran 2025. Pendaftaran akan dimulai pada akhir Juni ini dan dilakukan sepenuhnya secara daring.
Menteri PANRB, Rini Widyantini, menyatakan bahwa total formasi yang tersedia mencapai 3.252 kursi, tersebar di tujuh sekolah kedinasan di bawah naungan berbagai kementerian dan lembaga. Secara keseluruhan, Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) menjadi sekolah dengan kuota tertinggi, yakni sebanyak 1.061 formasi.
“Ini adalah kesempatan emas bagi generasi muda Indonesia yang ingin mengabdi sebagai ASN. Kami membuka akses seleksi secara terbuka, transparan, dan akuntabel,” ujar Rini dalam keterangan pers, Kamis (26/6/2025).
Rincian Formasi Sekolah Kedinasan 2025
Pendaftaran resmi akan dibuka melalui laman https://dikdin.bkn.go.id/ mulai 29 Juni hingga 18 Juli 2025. Berikut adalah jumlah formasi yang tersedia di masing-masing sekolah kedinasan:
- IPDN (Kementerian Dalam Negeri): 061 formasi
- Politeknik Keuangan Negara STAN (Kementerian Keuangan): 500 formasi
- Politeknik Statistika STIS (Badan Pusat Statistik): 400 formasi
- Sekolah Kedinasan Kementerian Perhubungan: 791 formasi
- Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG): 350 formasi
- Sekolah Tinggi Intelijen Negara (BIN): 100 formasi
- Politeknik Siber dan Sandi Negara (BSSN): 50 formasi
Formasi di Politeknik Siber dan Sandi Negara menjadi yang paling terbatas, menjadikannya salah satu yang paling kompetitif dari segi persaingan.
Jadwal Seleksi Sekolah Kedinasan 2025
Berikut tahapan dan jadwal seleksi nasional sekolah kedinasan tahun 2025:
Tahapan Seleksi | Tanggal Pelaksanaan |
Pengumuman Seleksi | 29 Juni – 12 Juli 2025 |
Pendaftaran Online | 29 Juni – 18 Juli 2025 |
Seleksi Administrasi | Hingga 21 Juli 2025 |
Pengumuman Administrasi | 22 – 24 Juli 2025 |
Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) | 11 – 26 Agustus 2025 |
Pengumuman Hasil SKD | 27 – 31 Agustus 2025 |
Seleksi Lanjutan (Fisik, Wawancara, dll.) | 15 – 16 September 2025 |
Pengumuman Kelulusan Akhir | 7 – 18 September 2025 |
Tak Ada Jalur Belakang
Menteri Rini mengingatkan masyarakat agar tidak tergiur oleh tawaran dari pihak tidak bertanggung jawab yang menjanjikan kelulusan seleksi dengan imbalan tertentu. Lebih jauh, Ia menegaskan bahwa seluruh proses seleksi dilakukan secara ketat dan bebas dari praktik kecurangan.
“Kami pastikan tidak ada jalur khusus, tidak ada pungutan, dan tidak ada celah permainan. Jangan percaya pada calo atau oknum yang menjanjikan kelulusan,” tegasnya lebih lanjut.