Menu

Mode Gelap
Kejagung Tetapkan Nadiem Makarim Tersangka Korupsi Laptop Chromebook Gempa Dahsyat di Afghanistan Tewaskan Lebih dari 800 Orang Sejumlah Politisi Nasdem, PAN, dan Golkar Dicopot dari DPR Usai Demo Besar Taylor Swift dan Travis Kelce Umumkan Tunangan Siapa Anggota DPR yang Usulkan Gerbong Khusus Perokok? KAI Tegas Tolak Terkontaminasi Radioaktif, Kemendag Hentikan Ekspor Udang Indonesia ke AS

News

Jalan Probolinggo menuju Banyuwangi, Pemudik Berhati-hati Jalan Berlobang!!!

badge-check


					Jalan Probolinggo menuju Banyuwangi, Pemudik Berhati-hati Jalan Berlobang!!! Perbesar

Elmedia – Komisi D DPRD Jawa Timur menyoroti buruknya kondisi jalan di Jatim padahal akan menghadapi tradisi tahunan mudik 2025.

Anggota Komisi D DPRD Jatim Yoyok Mulyadi mengatakan berdasarkan data terbaru per 14 Maret 2025, tercatat sebanyak 4.523 titik jalan berlubang tersebar di berbagai wilayah provinsi ini.

Saat pihaknya mengunjungi kantor Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jatim-Bali pada Jumat (14/3/2025), terungkap dari jumlah tersebut, baru 3.703 titik yang telah diperbaiki, sementara 1.190 titik masih belum tertangani.

Mengetahui fakta tersebut, Yoyok mengaku prihatin. Ia mencontohkan kondisi jalan di daerah pilihan (Dapil) nya (Situbondo, Bondowoso, dan Banyuwangi) banyak jalan-jalan yang berlubang dan belum tetangani.

“Terus terang, saya dari Dapil IV Situbondo-Bondowoso-Banyuwangi melihat kondisi jalan dari Probolinggo sampai Banyuwangi masih banyak lubang dan perbaikannya belum maksimal. Kami berharap apa yang menjadi janji BBPJN bisa terlaksana sebelum mudik Lebaran 2025,” ujar Yoyok Mulyadi.

Ia menambahkan bahwa meskipun beberapa titik telah disiapkan material dan alat untuk perbaikan, masalah utama adalah munculnya lubang baru setelah perbaikan dilakukan.

“Begitu ada titik yang ditambal, pasti muncul lubang baru. Sehingga sulit memastikan kapan benar-benar selesai. Saya juga meragukan target penyelesaian sebelum Lebaran bisa tercapai,” tambahnya.

Dengan masih banyaknya jalan berlubang yang belum tertangani, Yoyok Mulyadi mengimbau para pemudik agar lebih berhati-hati dan mengurangi kecepatan saat melewati jalur yang rusak.

Sementara itu, pihak BBPJN Jatim-Bali, Gaguk Supriyatno menyatakan bahwa mereka terus berupaya menyelesaikan perbaikan jalan sesuai target yang ditetapkan.

Namun, lanjut Gaguk, tantangan cuaca dan kondisi jalan yang terus berubah menjadi faktor utama dalam proses perbaikan ini. “Kami sudah melakukan identifikasi, baik longsor, banjir di wilayah kerja kami,” ungkapnya.

Disampaikan Gaguk, target perbaikan jalan berlubang akan selesai tertangani H-10 Lebaran. “Kami akan terus berusaha target ini tercapai,” tambahnya.

Dalam kunjungan Komisi bidang pembangunan ini, Yoyok tidak sendiri. Politisi PKB ini bersama Sobirin, anggota Komisi D Asal Fraksi Golkar Dapil Madura. Ia pun menyampaikan bahwa kondisi jalan di Madura, khususnya wilayah Pantura mengalami rusak parah.

“Khususnya Madura sisi Pantura kemarin ada beberapa kendaraan jatuh, kebetulan tetangga saya. Disana itu banyak lubang yang belum diperbaiki. Daerah Socah, Bangkalan itu sekitar 10 km banyak lubang. Kalau bisa tim penambalan jalan ditambah. Kami minta secepatnya, karena madura ini tidak pernah disentuh. Tadi pun saya lewat masih banyak dan lumayan besar lubangnya,” ungkap Sobirin.

 

(opo/yo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Presiden Prabowo Setujui Pembentukan Dirjen Pesantren, Babak Baru Perhatian Negara untuk Dunia Santri

24 Oktober 2025 - 09:27 WIB

Pesantren Menyapa Dunia Digital: Kolaborasi Ilmu, Teknologi, dan Akhlak

22 Oktober 2025 - 15:08 WIB

Lomba FASI Banyuwangi 2025 Resmi Dibuka, Ratusan Siswa SD Ikuti MTQ dan Pildacil

16 Oktober 2025 - 12:38 WIB

Ratusan siswa SD dari berbagai kecamatan di Banyuwangi ikut Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) 2025 di GOR dan SMPN 1 Giri Banyuwangi.

TP PKK Rogojampi Gelar Sosialisasi Dampak Nikah Siri di Desa Gladag

8 Oktober 2025 - 12:44 WIB

Kejagung Ajukan Pencabutan Paspor Riza Chalid dan Jurist Tan

3 Oktober 2025 - 18:08 WIB

Kejagung resmi cabut paspor Riza Chalid dan Jurist Tan. Keduanya kini stateless dan ruang geraknya dipersempit untuk dipulangkan ke Indonesia.
Trending di News