Menu

Mode Gelap
Dua Terduga Pelaku Penembakan WN Australia di Bali Ditangkap Amerika Serikat Ancam Terbitkan 36 Travel Ban Baru Israel Serang Fasilitas Nuklir Iran Air India Jatuh: Lebih dari 240 Tewas, Satu Penumpang Selamat Ayah Farel Prayoga Ditangkap Polisi karena Judi Online! Penembakan di Sekolah Austria Tewaskan 10 Orang, Pelaku Bunuh Diri

News

Tim Ad Hoc Gelar Pahlawan Soeharto Dibentuk

badge-check


					Tim Ad Hoc Gelar Pahlawan Soeharto Dibentuk Perbesar

Jakarta – Kementerian Sosial (Kemensos) membentuk tim ad hoc yang bertugas mengkaji usulan pemberian gelar pahlawan nasional kepada sejumlah tokoh, termasuk Presiden ke-2 Republik Indonesia, Soeharto. Tim ini beranggotakan para sejarawan, tokoh agama, dan tokoh masyarakat yang akan menilai kelayakan nama-nama yang diajukan.

“Sekarang sedang dalam proses menampung semua usulan. Awal Juni ini akan ada sidang tim ad hoc yang membahas para calon pahlawan,” ujar Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono di Jakarta, Rabu (28/5/2025).

Menurut Agus, hasil sidang tim ad hoc nantinya akan diserahkan kepada Menteri Sosial untuk ditandatangani dan kemudian dilanjutkan ke Dewan Gelar di Istana Negara. Proses ini menjadi bagian dari mekanisme resmi dalam pengusulan gelar pahlawan nasional.

Aspirasi Masyarakat Jadi Pertimbangan

Agus juga menegaskan bahwa pro dan kontra yang muncul di masyarakat, khususnya terkait nama Soeharto, menjadi perhatian pemerintah. Aspirasi publik akan menjadi bagian penting dalam proses penilaian.

“Semua pertimbangan, semua aspirasi masyarakat kita dengar. Tapi proses usulan dari masyarakat melalui jalur resmi tetap harus kita terima. Nantinya tim pengkajian yang akan menilai apakah memenuhi syarat atau tidak,” jelasnya.

Ia menambahkan, sidang Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Tingkat Pusat (TP2GP) akan menelaah setiap usulan secara menyeluruh. Tidak hanya dari aspek historis, tetapi juga mempertimbangkan rekam jejak serta kontribusi tokoh yang diusulkan, termasuk respons publik.

“Jadi biarkan proses ini berjalan. Tim akan mengkaji dan meneliti sesuai dengan situasi sekarang, termasuk mempertimbangkan aspirasi dan pandangan dari masyarakat,” ujar Agus.

Nama Tokoh yang Diusulkan Tahun Ini

Diketahui, nama Soeharto diusulkan bersama sejumlah tokoh lain oleh Kemensos dan TP2GP. Beberapa tokoh tersebut antara lain KH Abdurrahman Wahid dan Sansuri dari Jawa Timur. Selain itu, ada juga Idrus bin Salim Al-Jufri dari Sulawesi Tengah, Teuku Abdul Hamid Azwar dari Aceh, serta KH Abbas Abdul Jamil dari Jawa Barat.

Dalam daftar tersebut, juga terdapat empat nama baru yang diusulkan tahun ini, yakni Anak Agung Gede Anom Mudita (Bali), Deman Tende (Sulawesi Barat), Prof. Dr. Midian Sirait (Sumatera Utara), dan KH Yusuf Hasim (Jawa Timur).

Usulan pemberian gelar pahlawan nasional biasanya diproses menjelang peringatan Hari Pahlawan pada 10 November. Pemerintah menekankan bahwa penilaian dilakukan secara objektif berdasarkan kontribusi nyata terhadap bangsa dan negara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Dua Terduga Pelaku Penembakan WN Australia di Bali Ditangkap

18 Juni 2025 - 07:00 WIB

Dua pelaku penembakan WN Australia di vila Bali ditangkap polisi, satu baru tiba dari luar negeri, kasus ditangani intensif oleh Polda Bali.

WhatsApp Tampilkan Iklan, Tak Ganggu Obrolan Pribadi

17 Juni 2025 - 09:55 WIB

WhatsApp mulai tampilkan iklan di tab Updates. Obrolan pribadi tetap terenkripsi dan tak digunakan untuk penargetan iklan.

Camat Rogojampi Monev Realisasi DD-ADD Desa Gladag dan Capaian Pemasukan PBB-P2 Tahun 2025

16 Juni 2025 - 15:30 WIB

Penembakan WNA Australia di Bali, Satu Tewas

15 Juni 2025 - 09:47 WIB

Polisi buru dua pelaku penembakan di vila Bali yang tewaskan WNA Australia ZR dan lukai SG. Satu pelaku kenakan jaket ojek online.

Menpora: Hadiah Rolex Prabowo untuk Timnas Bersifat Pribadi

13 Juni 2025 - 15:05 WIB

Menpora Dito tegaskan hadiah Rolex dari Prabowo untuk Timnas Indonesia bersifat pribadi, tidak menunjukkan diskriminasi antarcabang olahraga.
Trending di News