Menu

Mode Gelap
Dua Terduga Pelaku Penembakan WN Australia di Bali Ditangkap Amerika Serikat Ancam Terbitkan 36 Travel Ban Baru Israel Serang Fasilitas Nuklir Iran Air India Jatuh: Lebih dari 240 Tewas, Satu Penumpang Selamat Ayah Farel Prayoga Ditangkap Polisi karena Judi Online! Penembakan di Sekolah Austria Tewaskan 10 Orang, Pelaku Bunuh Diri

Internasional

Kapten Rusia yang Menabrak Kapal Tanker AS Mulai di Sidang

badge-check


					Bangkai Kapal Tanker Stena Immaculate Perbesar

Bangkai Kapal Tanker Stena Immaculate

London – Kapten kapal kontainer yang bertabrakan dengan kapal tanker AS awal pekan ini di lepas pantai timur Inggris didakwa dengan pembunuhan karena kelalaian besar dalam sidang di pengadilan Inggris pada hari Sabtu (15/3/2025).

Warga negara Rusia, Vladimir Motin, berusia 59 tahun, adalah kapten kapal berbendera Portugal, Solong, yang menabrak kapal tanker Stena Immaculate, yang mengangkut bahan bakar jet militer, pada Senin (10/3/2025) pagi.

Motin, yang didakwa pada Jumat malam, hadir di Pengadilan Magistrat Hull pada hari Sabtu atas kematian Mark Angelo Pernia, warga Filipina berusia 38 tahun yang merupakan anggota kru Solong.

Jaksa Amelia Katz menyebutkan bahwa Solong melaju dengan kecepatan lebih dari 15 knot (27,8 kilometer per jam) ketika menabrak Stena Immaculate, yang telah berlabuh di posisi yang sama sejak Minggu malam, “lebih dari 15 jam sebelum tabrakan terjadi.”

Dia menjelaskan bahwa Motin adalah satu-satunya orang yang memimpin Solong saat tabrakan terjadi, setelah mengambil alih kendali sekitar tiga jam sebelumnya.

“Selama lebih dari 40 menit sebelum tabrakan, Solong berada di jalur langsung menuju tabrakan dengan Stena Immaculate, yang sedang berlabuh dan tidak bergerak,” kata Katz.

Jaksa menambahkan, “Tidak ada upaya komunikasi dari Solong untuk memperingatkan akan adanya tabrakan yang akan terjadi, dan Solong tidak menyesuaikan arah atau kecepatannya pada saat itu.”

Semua 23 anggota kru Stena Immaculate dan 13 dari 14 kru di Solong berhasil diselamatkan. “Beberapa anggota kru Solong berusaha mencari Mr. Pernia, tetapi tidak berhasil,” jelas Katz.

Motin tidak mengajukan permohonan jaminan dan ditahan dalam tahanan.

Tabrakan tersebut menyebabkan ledakan besar dan tumpahan bahan bakar jet ke laut. Kekhawatiran awal tentang bencana lingkungan mereda setelah penilaian menunjukkan bahwa sebagian besar bahan bakar jet telah terbakar habis dan tidak ada tanda-tanda kebocoran lain dari kedua kapal tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Brad Lander, Calon Wali Kota New York ditangkap Petugas Imigrasi

18 Juni 2025 - 11:03 WIB

Calon wali kota New York dari Partai Demokrat, Brad Lander, ditangkap petugas imigrasi AS. Gubernur New York turun tangan.

Serangan Besar Rusia Guncang Kyiv, 15 Tewas Ratusan Terluka

18 Juni 2025 - 10:18 WIB

Serangan besar Rusia hantam Kyiv, tewaskan 15 warga termasuk WN AS, ratusan luka. Gedung apartemen hancur.

Hadapi Ancaman China, Taiwan Jalin Kerja Sama dengan Pemasok Drone Ukraina

18 Juni 2025 - 09:12 WIB

Taiwan jalin kerja sama dengan Auterion, pengembang software drone dari AS dan Jerman, untuk perkuat pertahanan dari ancaman China.

Tank Israel Tewaskan 51 Warga Gaza yang Antri Bantuan

18 Juni 2025 - 08:00 WIB

Tank Israel tembak kerumunan warga yang antri bantuan di Gaza selatan. Sedikitnya 51 orang tewas, puluhan luka-luka.

Kronologi Penembakan Politikus Demokrat, Pelaku Nyamar Jadi Polisi

17 Juni 2025 - 12:06 WIB

Penembakan politikus Partai Demokrat di Minnesota tewaskan Melissa Hortman dan suaminya, Senator John Hoffman dan istri terluka parah.
Trending di Internasional