Menu

Mode Gelap
Kejagung Tetapkan Nadiem Makarim Tersangka Korupsi Laptop Chromebook Gempa Dahsyat di Afghanistan Tewaskan Lebih dari 800 Orang Sejumlah Politisi Nasdem, PAN, dan Golkar Dicopot dari DPR Usai Demo Besar Taylor Swift dan Travis Kelce Umumkan Tunangan Siapa Anggota DPR yang Usulkan Gerbong Khusus Perokok? KAI Tegas Tolak Terkontaminasi Radioaktif, Kemendag Hentikan Ekspor Udang Indonesia ke AS

Internasional

Peluncuran Kapal Perang Gagal: Korea Utara Tahan Tiga Pejabat

badge-check


					Kim Jong Un saat mengunjungi proyek pembuatan kapal perang pada tahun 2024. Perbesar

Kim Jong Un saat mengunjungi proyek pembuatan kapal perang pada tahun 2024.

Pyongyang – Pemerintah Korea Utara menahan tiga pejabat tinggi galangan kapal terkait insiden kecelakaan saat peluncuran kapal perang baru berbobot 5.000 ton pada Rabu (21/5/2025). Media pemerintah KCNA melaporkan, bagian bawah kapal hancur saat prosesi peluncuran, menyebabkan kapal miring dan tidak stabil.

Tiga pejabat yang ditahan terdiri dari kepala insinyur, pimpinan konstruksi, serta manajer administratif di galangan kapal Chongjin, wilayah utara Korea Utara, tempat kapal tersebut dibangun. Ketiganya disebut sebagai pihak yang “bertanggung jawab atas kecelakaan” tersebut.

Dalam kunjungannya ke lokasi pada Kamis, Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong Un mengecam keras insiden tersebut. Ia menyebutnya sebagai “tindakan kriminal” yang mencerminkan “kelalaian absolut, ketidakbertanggungjawaban, dan pendekatan tidak ilmiah”.

Dalam laporan lanjutan pada Jumat (23/5), KCNA menyebut bahwa manajer galangan, Hong Kil Ho, telah dipanggil oleh aparat penegak hukum untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Citra satelit yang beredar menunjukkan kapal tersebut tergeletak miring di tepi laut dan ditutupi terpal biru besar. Sebagian lambung kapal tampak berada di daratan, menandakan peluncuran gagal total.

Meski demikian, KCNA menegaskan tidak ditemukan lubang pada bagian bawah kapal, menyangkal laporan awal yang menyebutkan kerusakan parah. “Lambung sisi kanan tergores dan sejumlah air laut masuk ke bagian buritan,” tulis kantor berita tersebut.

Modernisasi Angkatan Laut Korea Utara

Korea Utara diketahui jarang mengumumkan kecelakaan atau insiden dalam negeri secara terbuka, kecuali dalam kasus-kasus tertentu. Keputusan untuk mempublikasikan insiden ini dinilai sebagai sinyal keras dari Kim Jong Un akan pentingnya disiplin dalam proyek militer strategis.

Peluncuran kapal ini terjadi hanya beberapa pekan setelah Korea Utara memperkenalkan kapal perang sejenis, Choe Hyon, yang juga berbobot 5.000 ton. Kim menyebut kapal tersebut sebagai “terobosan besar” dalam modernisasi angkatan laut Korea Utara dan dijadwalkan mulai beroperasi awal tahun depan.

Pemimpin Korea Utara itu juga menyatakan bahwa mereka yang terbukti melakukan kesalahan “tidak bertanggung jawab” akan dibawa ke sidang bulan depan untuk mendapat sanksi. Hingga kini, belum ada keterangan resmi mengenai kemungkinan hukuman atau nasib ketiga pejabat tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Tragedi Rio de Janeiro: Operasi Polisi Tewaskan 121 Orang

31 Oktober 2025 - 08:32 WIB

Operasi polisi di Rio de Janeiro menewaskan 121 orang, menjadikannya yang paling mematikan dalam sejarah Brasil.

Pencurian Mahkota Kerajaan di Louvre Prancis, Pakar Sebut Barang Curian Akan Hilang Selamanya

22 Oktober 2025 - 09:22 WIB

Pencurian mahkota Kerajaan di Louvre jadi aib nasional Prancis. Polisi buru geng spesialis perhiasan lintas Eropa.

Industri Film Dunia Tetap Melaju di Tengah Ancaman Tarif Trump

19 Oktober 2025 - 10:29 WIB

Ancaman tarif 100 persen dari Donald Trump tak hentikan produksi global seperti Star Wars: Starfighter. Industri film tetap melaju.

Aksi ‘No Kings’ di AS, Ribuan Warga Protes Kebijakan Trump

19 Oktober 2025 - 07:59 WIB

Ribuan warga AS turun ke jalan dalam aksi No Kings memprotes kebijakan Donald Trump yang dinilai mengancam demokrasi dan kebebasan sipil.

Tercatat Sejarah: Trump Umumkan Perang Gaza Berakhir

14 Oktober 2025 - 08:34 WIB

Hamas bebaskan sandera terakhir, Trump nyatakan perang Gaza berakhir. Dunia sambut babak baru perdamaian Timur Tengah.
Trending di Internasional